Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kota Palu dan Beberapa Alasan Pendukung
Dalam
rangka mempercepat pembangunan perekonomian di wilayah Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah,
dan untuk
menunjang percepatan dan perluasan pembangunan
ekonomi nasional, perlu mengembangkan
wilayah Palu sebagai Kawasan Ekonomi Khusus.Wilayah Palu memiliki potensi dan keunggulan
secara geoekonomi dan geostrategis. Keunggulan
geoekonomi antara lain lokasi yang diusulkan
berdampingan dengan Pelabuhan Pantoloan
yang terletak di Teluk Palu memiliki perairan yang dalam dan lebar. serta berpotensi mampu untuk disinggahi kapal
besar (Very Large Container Vessel) atau VVLC. Lokasi yang diusulkan sangat strategis untuk jalur perdagangan nasional dan
internasional, antara lain menghubungkan kota-kota di Sulawesi, Kalimantan, Maluku, Papua,
Malaysia, dan Filipina.
Lokasi
yang diusulkan terletak pada Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) 2 yang
dilayari pelayaran internasional, terutama dari Australia ke Asia Timur.
Lokasi tersebut juga sangat strategis untuk pengembangan aneka industri
yang berbasis sumber daya alam pertanian dan perkebunan seperti karet,
kakao, rotan, rumput laut, serta sumber daya alam pertambangan antara lain nikel, emas, biji besi, dan timbal. Keunggulan geostrategis antara lain konsep pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Palu telah terintegrasi dengan konsep pengembangan Kawasan Pengembangan Kawasan Ekonomi Terpadu
Palu, Donggala, Parigi Moutong, dan Sigi (KAPET
PALAPAS), dan pengembangan jaringan jalan nasional Palu-Parigi yang akan menghubungkan
perairan
Selat
Makassar dengan perairan Teluk Tomini.
Akses
ini dapat membuka jalur lalu
lintas barang dan
jasa dari wilayah tengah
ke wilayah
timur Indonesia. Pemerintah
Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kota Palu memiliki komitmen dalam pengembangan iklim investasi di daerah
melalui pembentukan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) serta
komitmen pengurangan pajak dan retribusi daerah.Akan tetapi, salah satu pendukung utama KEK Palu adalah
jarak-nya yang dekat dengan Pelabuhan Pantoloan, sehingga memudahkan jalur
ekspor dan impor terhadap barang dan jasa.
Keunggulan Strategis Kawasan Ekonomi
Khusus
(KEK)
Palu
Teluk Palu merupakan anugrah yang di berikan oleh
Tuhan Yang Maha Esa kepada penduduk Kota Palu pada khusus-nya dan
Bangsa Indonesia pada umum-nya, Selain memiliki
pelabuhan pantoloan, serta kedalaman laut yang terselubung karena diapit oleh pulau, sehingga
dipilih sebagai pangkalan kapal selam untuk wilayah pertahan maritim di Indonesia, potensi lain
yang dapat dikembangkan adalah Shipyard
dan Docking, terutama untuk kebutuhan kapal yang melewati ALKI 2
dimana berdasarkan Bathymetri
mencapai kedalaman + 700 Meter (sebagai akibat sesar Palu-Koro sehingga
berbentuk Palung) dan untuk lebar kolam kapasitas kapal induk dapat melakukan
putaran langsung (6,5 Mil). Beberapa
Keunggulan dan Keuntungan Strategis KEK Palu adalah sebagai berikut :
1.
Secara geografis, wilayah Kota Palu terletak sangat
strategis, berhadapan dengan Selat Makassar di laut Sulawesi yang merupakan jalur
lalu lintas laut ALKI 2, Sekaligus pintu gerbang konektivitas Nasional,
Regional dan Global. Menurut peta,Master
Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) Kota Palu merupakan
salah satu simpul ekonomi Indonesia Bagian Timur dalam Koridor Ekonomi Sulawesi
(koridor 4).
2.
Lokasi strategis dengan jarak tempuh yang relatif dekat dengan negara-negara tujuan eksport komoditi seperti Malaysia,China, Hongkong,
Vietnam, Jepang dan Korea Selatan.
3.
Lokasi Provinsi Sulawesi Tengah yang berbatasan
langsung dengan 5 (lima) Provinsi darat dan 3 (tiga) Provinsi Laut, cocok
bekerjasama mengolah dan memperdagangkan bahan baku (kakao, rumput laut,rotan)
dari Provinsi perbatasan.
4. 500 meter dari lokasi KEK Palu terdapat pelabuhan
peti kemas Pantoloan yang merupakan salah satu pintu gerbang utama perdagangan
lokal dan regional Sulawesi Tengah.
5.
Potensial untuk berkembang, dengan alasan sebagai berikut:
a) Rencana penerapan double tax selat Malaka
b) Kebutuhan pemeliharaan kapal (Shipyard dan docking)
dan air minum
Terletak tepat di tengah Kawasan Timur Indonesia
sehingga menjadi penghubung Kawasan Timur Indonesia dan Strategis
sebagai kawasan ekonomi khusus dan Nothern
Gate Indonesia sebagai pusat logistik akumulasi dan distribusi Nasional
Indonesia Timur
c) Semua
potensi dan keuntungan strategis ini dapat dijadikan sebagai mesin perekonomian (engine of
growth) dalam
mempercepat pembangunan dan peningkatan daya saing
Kota Palu sebagai kawasan dalam rencana pengembangan kawasan ekonomi khusus. di lokasi Kawasan Industri Palu yang menjadi
suatu kawasan ekonomi khusus yang tertata rapi, nyaman, aman, dan berwawasan lingkungan
(www.perindagkop palu.com,2014)
Inilah beberapa alasan pendukung kawasan Ekonomi Khusus di Kota Palu
dibutuhkan kesiapan Pemerintah Pusat dan daerah serta seluruh stake holder dalam membangun dan menata
kawasan KEK Palu, Namun penulis berharap yang paling penting adalah pembangunan
basis-basis kawasan industri yang tetap menjaga pola ruang dari kondisi wilayah
yang akan di kembangkanya KEK Palu beserta antisipasi dari pemerintah mengenai
limbah dari kegiatan industri di areal tersebut.
Kemudian yang terakhir adalah pendataan usaha-usaha kreatif rumahan yang
memiliki potensi dikembangkan dari masyarakat yang berada dikota palu untuk diberdayakan
pada KEK, dan pemberdayaan tenaga kerja pada kawasan KEK palu, sebisa mungkin mengutamakan
masyarakat di kota palu khususnya dan Sulawesi tengah pada umumnya sesuai dengan prosedur dan ketrampilan yang
mereka miliki, Semoga…!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar